KABAREWISATA.COM – Mahasiswa aktivis Hizbul Wathan (HW) Universitas Muhammadiyah Purwokerto (UMP), Jawa Tengah, mendapat kesempatan untuk mengabdi di Kepulawan Seribu melalui program Inisiasi Hizbul Wathan Bahari yang dibiayai oleh Gesselschaft fur Internationale Zusammenarbeit (GIZ) Jerman.
Program tersebut diikuti 40 orang mahasiswa yang tersebar di seluruh Indonesia, lima di antaranya mahasiswa UMP: Arif Maulana, Abdilah Afnan berasal dari Fakultas Agama Islam (FAI), Suci Nur Afifa (Teknik Informatika dan Komputer), Devi (Aquakultur) serta Mufti Hasan (Pendidikan Geografi).
Kaprodi Geografi Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan (FKIP) UMP sekaligus Sekretariat Jerman Raya Dr. rer. nat. Anang Widhi Nirwansyah, M.Sc, menyampaikan, output dari kegiatan ini adalah pengoptimalan mangrove di daerah masing-masing.
“Juga kolaborasi dengan masyarakat dan peningkatan pemahaman tentang bahari,” tuturnya saat ditemui di Purwokerto, Sabtu (11/2/2023).
Lebih lanjut ia menyampaikan, peserta yang dapat melakukan pengoptimalan tugas dengan baik akan diberi kesempatan untuk berkunjung ke Jerman.
Wakil Rektor 3 Bidang Kemahasiswaan, Alumni dan Al Islam-Kemuhammadiyahan, Assoc Prof Ahmad Darmawan M.Si, Ph.D, mengatakan, mahasiswa yang mengabdi harus kembali dengan sebuah karya tulis .
Menurutnya, mahasiswa yang ikut mengabdi di Kepulauan Seribu dapat kembali dengan sebuah karya tulis yang dapat menjadi pioner bagi masyarakat dalam pengembangan bahari di lingkungan pesisir. “Khususnya bagi HW Banyumas dan Jawa Tengah,” kata Ahmad Darmawan. (*/Fan)
