KABAREWISATA.COM – Bupati Sleman, Kustini Sri Purnomo, menghadiri Studi Wawasan Indonesia Marketing Asociation (IMA) pada Sabtu (21/10/2023) di Sentra Jadah Tempe Kaliurang, Kabupaten Sleman.
Kustini menilai, Studi Wawasan Indonesia Marketing Association (IMA) Chapter Sleman menjadi langkah untuk mengembangkan perekonomian di Sleman. “Dengan melakukan sinergi dan kolaborasi berbagai sektor dengan UMKM,” kata Kustini.
Dengan dukungan Indonesia Marketing Association, Kustini yakin pemasaran UMKM dapat dilakukan secara lebih optimal.
Dengan pemasaran yang didukung oleh IMA Chapter Sleman, Bupati Sleman yakin aktivitas pengembangan pemasaran potensi UMKM dan pariwisata di Sleman dapat dilakukan dengan lebih efektif dan optimal. “Terlebih lagi kondisi dan trend pasar saat ini sangat dinamis,” ujar Kustini.
Bupati Sleman menambahkan agar anggota IMA Chapter Sleman dapat lebih berinovasi dalam memasarkan potensi-potensi UMKM dan pariwisata di Kabupaten Sleman sekaligus membuka jejaring pemasaran.
Dengan begitu, perputaran roda perekonomian — khususnya bagi pelaku UMKM dan pelaku pariwisata — dapat terus berjalan.
“Mari bersama-sama kita mendukung serta memfasilitasi UMKM di Kabupaten Sleman sehingga dapat naik kelas. Tidak hanya naik kelas dalam produknya, tetapi naik kelas juga dalam hal pemasarannya,” ajak Kustini.
Kepala Dinas Perindustrian dan Perdagangan Sleman, Mae Rusmi, menjelaskan, acara kali ini merupakan hasil kolaborasi dari anggota IMA, blogger, Organisasi Perangkat Daerah (OPD) dan berbagai pihak yang mendukung pemasaran UMKM dan potensi Kabupaten Sleman.
Mae Rusmi menjelaskan, sebanyak 70 orang peserta yang terlibat diajak untuk mengetahui proses pembuatan jadah tempe hingga mempromosikan di media sosial.
Di Omah Jadah ini bisa melihat langsung proses pembuatan jadah tempe sampai pengemasannya. “Dan nanti dilanjutkan dengan sesi diskusi di Nara Kupu Hargobinangun,” jelas Mae.
Akhir dari kegiatan ini dilaksanakan lomba konten video promosi jadah tempe oleh seluruh peserta. Diharapkan dapat meningkatkan pemasaran jadah tempe dan membuat UMKM Sleman menjadi naik kelas. (Fan)