KABAREWISATA.COM – Belum lama ini, Fakultas Psikologi Universitas Muhammadiyah Purwokerto (UMP) menggelar Webinar Series 2 bertajuk “Kesehatan Mental di Tempat Kerja”.
Dalam webinar tersebut menghadirkan pembicara utama Dr Ferdaus Harun, Asisten Profesor dari International Islamic University Malaysia (IIUM).
Acara diawali dengan Workshop Islamic Psychology yang ditujukan khusus bagi para dosen psikologi, yang menekankan pentingnya penelitian di bidang psikologi Islam dengan tujuan meningkatkan kapabilitas para praktisi psikologi di UMP.
Dekan Fakultas Psikologi, Assoc Prof Retno Dwiyanti, S.Psi, M.Si, PhD, berharap kehadiran Dr Ferdaus dapat meningkatkan kapabilitas. “Tidak hanya bagi mahasiswa, tetapi juga para dosen,” kata Retno Dwiyanti.
Selain itu, kehadiran Dr Ferdaus Harun diharapkan dapat memotivasi peningkatan penelitian di bidang psikologi Islam.
Webinar bertema “Mental Health in the Workplace” yang dihadiri 140 mahasiswa melalui Zoom Meeting dibuka Dr Tri Na’imah, M.Si, Kepala Program Studi S2 Psikologi UMP, yang menekankan pentingnya pemahaman tentang kesehatan mental di tempat kerja.
Kata Tri Na’imah, permasalahan mental sering kali tidak terlihat. “Namun dampaknya besar terhadap produktivitas dan kesejahteraan pekerja,” katanya.
Tri Na’imah berharap, webinar ini dapat menambah wawasan dan memberikan manfaat besar bagi kesehatan mental secara umum.
Webinar ini berhasil mencapai tujuannya dalam meningkatkan kesadaran tentang kesehatan mental di tempat kerja.
Fakultas Psikologi S2 UMP berkomitmen untuk terus mengadakan acara edukatif seperti ini guna mendukung kesejahteraan mental mahasiswa dan masyarakat luas. Dan kegiatan itu merupakan langkah konkret Fakultas Psikologi S2 UMP dalam mendukung kesehatan mental di tempat kerja dan meningkatkan kualitas penelitian di bidang psikologi.
Pada kesempatan itu Dr Ferdaus Harun menyampaikan presentasi yang sangat informatif mengenai tanda-tanda masalah mental di tempat kerja dan cara-cara mengatasinya.
Peserta menunjukkan antusiasme tinggi dengan aktif berpartisipasi dalam sesi tanya jawab, memperkaya diskusi dengan pertanyaan dan pengalaman mereka. (Fan)
