Pencegahan Radikalisme dan Terorisme di Indonesia

0
39

KABAREWISATA.COM – Universitas Islam Negeri (UIN) Sunan Kalijaga Yogyakarta bersama Forum Koordinasi Penanggulangan Terorisme (FKPT) mengadakan diskusi bertemakan “Perempuan Teladan, Optimis dan Produktif (TOP) Cerdas Digital, Satukan Bangsa dalam Pencegahan Radikalisme dan Terorisme”.

Sebagai moderator Fatma Amelia, SAg, MSi dan pemateri Mayjen TNI Nisan Setiadi, SE (Deputi Bidang Pencegahan, Perlindungan dan Deradikalisasi BNPT) serta Mila Viedyawati, MSi (Dosen Tetap Vokasi UI).

Acara yang berlangsung pada Kamis (30/3/2023) di Lantai 2 Gedung Prof RHA Soenarjo, Convention Hall UIN Sunan Kalijaga, Jl Laksda Adisucipto Yogyakarta, dihadiri Danrem 072/Pmk Brigjen TNI Puji Cahyono, SIP, MSi, Kasi Intel Kasrem 072/Pmk Kolonel Inf Yogi Muhamanto.

Hadir pula Fahmy Akbar Idries (Bendahara FKPT DIY), Prof Dr Phil Syahiron (Wakil Rektor 2 UIN Sunan Kalijaga), Dr Dina Y Sulaiman (pakar kajian Timur Tengah dan Dosen Hubungan Internasional Unpad), Kombes Pol Sunadi (Kasatgaswil Densus 88 AT DIY), Juli Sugiarto (Bakesbangpol DIY), AKBP Tri Novi Purwaningrum (Kasubditgintidsus Ditninmas Polda DIY), Mayor Inf Dedy Hartono (Danramil 07/Umbulharjo), Mayor Inf Saidi (Danramil 05/Pakualaman).

Pada kesempatan itu, Mayjen TNI Nisan Setiadi, SE selaku Deputi Bidang Pencegahan, Perlindungan dan Deradikalisasi BNPT, menyampaikan bahwa peran dari badan usaha ataupun pelaku usaha tidak dapat dilepaskan dalam penanggulangan terorisme di Indonesia.

“Terlebih pada beberapa waktu belakangan ini diketahui bersumber dari badan usaha yang memiliki izin resmi,” kata Mayjen TNI Nisan Setiadi, SE.

Menurutnya, perlu kesadaran dan dukungan masyarakat terkait ancaman nyata terorisme yang harus dilawan secara optimal.

Masyarakat diharapkan dapat meningkatkan kewaspadaan terhadap pemaparan ideologi terorisme, yang dalam beberapa waktu terakhir menjelma ke dalam berbagai bentuk, termasuk konten-konten di media sosial,” ungkap Mayjen TNI Nisan Setiadi, SE.

Deputi Bidang Pencegahan, Perlindungan dan Deradikalisasi BNPT memaparkan pula penanggulangan terorisme di Indonesia dalam melawan paham dan aksi terorisme sesuai mandat Undang-undang Nomor 5 Tahun 2018.

“Dalam kegiatan ini kontra narasi yaitu ada pada anak-anak dan kaum perempuan dengan mengadakan acara seperti wawasan kebangsaan,” papar Mayjen TNI Nisan Setiadi, SE. (Fan)

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here