KABAREWISATA.COM – Dalam rangka meningkatkan hasil pertanian dan membantu kelompok tani dalam memanen padi, Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Bantul melalui Dinas Ketahanan Pangan dan Pertanian (DKPP) memberikan bantuan Combine Harvest atau alat mesin panen padi untuk masyarakat Dusun Nglaren, Kalurahan Potorono, Kapanewon Banguntapan, Kabupaten Bantul, pada 21 Maret 2023 lalu.
Bupati Bantul, Abdul Halim Muslih, menyerahkan secara simbolis alat Combine Harvest. “Sektor pertanian merupakan salah satu sektor prioritas Pemerintah Kabupaten Bantul,” kata Abdul Halim Muslih.
Saat diwawancarai secara terpisah Kepala DKPP Kabupaten Bantul, Joko Waluyo, menuturkan, tahun 2022 yang lalu telah diberikan bantuan berupa dua alat mesin pertanian yang salah satunya telah diserahkan kepada kelompok tani di Banguntapan.
Rencananya, pada tahun 2023 ini akan ada enam bantuan alat mesin pertanian untuk kelompok tani lagi. “Salah satunya di Dusun Nglaren ini,” ujar Joko Waluyo, Rabu (28/3/2023).
Menurut Joko, alat mesin pertanian bagi kelompok tani memang dibutuhkan untuk membantu kegiatan usaha tani.
“Karena dengan alat yang sudah menerapkan teknologi tersebut memudahkan petani dalam memanen maupun menanam padi,” kata Joko Waluyo.
Jadi, untuk selanjutnya Dinas Ketahanan Pangan dan Pertanian (DKPP) Kabupaten Bantul akan melihat kelompok tani mana yang lebih membutuhkan untuk diberikan bantuan alat pertanian.
Salah satu sektor prioritas Kabupaten Bantul adalah sektor pertanian. Oleh karenanya sektor pertanian ini akan berusaha terus difasilitasi oleh Pemkab Bantul agar dapat terus berproduksi dengan baik.
Pertanian hortikultura — seperti cabai dan bawang merah — di daerah pesisir pantai pun dapat menghasilkan hasil panen yang memadai sehingga menambah jumlah panen.
Bupati Bantul berpesan selain terus meningkatkan sarana dan prasarana untuk pertanian, sumber daya manusia pun harus memadai. “Petani juga harus tetap melek teknologi untuk mengetahui bagaimana teknologi pertanian terbaru,” papar Halim. (*/fan)