KABAREWISATA.COM – Program Studi (Prodi) Pendidikan Olahraga Universitas Muhammadiyah Surakarta (UMS), Jawa Tengah, pada 24 Januari 2023 menggelar Festival Permainan Tradisional ke-2 di Gedung Olah Raga Kampus 2 UMS.
Kegiatan yang merupakan output matakuliah Permainan Tradisional diikuti tenaga pendidik, mahasiswa angkatan 2021 dan 2022, tamu undangan dari Pertukaran Mahasiswa Merdeka (PMM).
Sesuai temanya, festival ini mengadakan berbagai perlombaan permainan tradisional seperti engrang, tarik tambang, dakon, bakiak, dagongan dan memperkenalkan jajanan pasar tradisional.
Festival permainan tradisional yang mengusung tema “Eratkan Persaudaraan Kokohkan Persatuan dengan Melestarikan Permainan Tradisional” menjadi salah satu langkah agar generasi muda mampu memberikan warna terhadap kebudayaan Indonesia.
Festival Permainan Tradisional diharapkan bisa berkembang dan menjadi bukti bahwa Indonesia kaya dengan budaya.
“Maka, tentu kita sebagai generasi muda harus mampu menunjukkan kriteria budaya kita menjadi karakter bangsa,” ungkap Eko Sudarmanto, S.Pd, M.Or selaku dosen pengampu matakuliah Permainan Tradisional, Rabu (25/1/2023).
Di tahun berikutnya, diharapkan Festival Permainan Tradisional mampu melebarkan sayapnya ke sekolah-sekolah mitra UMS agar dapat turut meramaikan festival tersebut.
Disampaikan Muhad Fatoni, M.Or selaku Sekretaris Program Studi Pendidikan Olahraga, melalui kegiatan yang positif ini diharapkan mahasiswa Prodi POR mampu berakselerasi menjadi inisiator Festival Pemainan Tradisional yang lebih besar.
“Ini baru proses dan akan ada kegiatan yang bernama Pekan Olahraga Mahasiswa Muhammadiyah Nasional,” kata Muhad Fatoni, yang menambahkan semoga mahasiswa menjadi inisiator permainan tradisional. (*/Fan)