KABAREWISATA.COM – Tingkat kunjungan wisatawan di Yogyakarta pada semester II tahun 2023 ini terlihat mulai mengalami peningkatan setelah pemerintah Indonesia menetapkan status endemi dan ini menjadi momentum kebangkitan bagi seluruh sektor usaha khususnya pariwisata di Yogyakarta.
Mencoba menangkap peluang ini Kadin DIY bidang Pariwisata bersama Yayasan Jogja Carnival Istimewa didukung oleh PHRI, ASITA serta pihak-pihak terkait baik swasta maupun pemerintah melaunching Platform digital Aplikasi baru yaitu Jogja Carnival.
Ketua Pelaksana Jogja Carnival 2023 yang juga WKU Kadin DIY Pariwisata, Ir. Arif Effendi melakukan soft launching dengan meluncurkan aplikasi Jogja Carnival bertempat di Sky Lounge, Hotel Royal Malioboro Jl. Pasar Kembang, Sosromenduran Kota Yogyakarta yang dihadiri oleh Kurniawan Plt. Harian Kadis Pariwisata DIY, Deddy Pranowo Ketua DPD PHRI DIY, Dahliana Ginting mewakili ASITA, Sentanu Tim IT Jogja Carnival, Tamu undangan serta awak media pada Sabtu (15/07/2023).
“Aplikasi ini jadi strategi marketing wisata yang dikembangkan dengan memberikan discount bulan great sale pada setiap pembelian produk wisatawan agar mereka tertarik datang ke DIY dan Grand Launchingnya nanti di awal Agustus 2023 di Titik Nol Km Jogja,” papar Arif Effendi Ketua pelaksana Jogja Carnival 2023.
Arif juga menjelaskan bahwa wisatawan yang akan berkunjung ke Yogyakarta akan dimanjakan dengan terobosan baru platform digital ini karena dapat berhemat dan diuntungkan dengan program potongan atau diskon harga dari berbagai merchant yang bergabung di aplikasi ini seperti transportasi darat & udara, kuliner, cafe & restoran, hotel, gerai oleh-oleh, fashion, produk – produk UMKM Jogja, jasa kebugaran dan masih banyak lagi.
“Wisatawan dan masyarakat dapat mengunduh secara gratis pada play store dengan menggunakan HP berbasis android. Pengunduh dapat mengambil e-voucher discount dari merchant yang terdaftar pada aplikasi ini. Besarnya discount yang diberikan sangat bervariasi diserahkan pada masing-masing merchant.” paparnya lagi.
“Selain itu juga digunakan untuk mendukung kegiatan Jogja Carnival tahun 2023 di bulan Agustus yang inti kegiatannya adalah Atraksi dan Transaksi, tujuannya untuk menarik kunjungan wisatawan dengan mengajak pengusaha di berbagai sektor memberikan discount khusus bagi wisatawan yang mengunduhnya,” imbuhnya.
“Tanggal 26 – 27 Agustus mendatang akan ada KITESURFING EXHIBITION JOGJA 2023 di Laguna Pantai Depok yang merupakan wisata minat khusus pada jenis sport tourism dan di acara tersebut Kadin DIY Pariwisata bekerjasama dengan Kitesurfing Indonesia Yogyakarta, akan mengundang pemain Kitesurfing dari manca negara untuk bergabung di Jogja, “ ujarnya.
Plt. harian Kadis Pariwisata DIY, Kurniawan, S.Sos, menyampaikan dukungannya terkait dengan peluncuran aplikasi Jogja Carnival tersebut karena menurutnya Dinas Pariwisata DIY saat ini sudah memiliki aplikasi tentang wisata yaitu Visiting Jogja sehingga bisa mengisi dan melengkapi satu sama lain.
“Dengan diluncurkannya Aplikasi Jogja Carnival ini jadi upaya kerjasama yang baik antara pemerintah dan swasta dalam hal strategi pemasaran wisata DIY sehingga kita dapat meningkatkan layanan wisata Jogja secara bersama-sama,” tandas Kurniawan.
Sementara itu hal senada juga disampaikan oleh Ketua DPD PHRI DIY Deddy Pranowo dan Dahliana Ginting mewakili ASITA, mereka sangat mendukung adanya aplikasi Jogja Carnival tersebut dan berharap dapat menjadi salah satu strategi untuk meningkatkan kunjungan dan lama tinggal wisatawan di Yogyakarta. (soe)
