Syaiful Adnan Pamerkan 50 Karya Bertajuk Retrospeksi Kaligrafi

0
115

KABAREWISATA.COM – Maestro kaligrafi Indonesia, Syaiful Adnan, memamerkan 50 karya apiknya dalam tajuk Pameran Retrospeksi Kaligrafi Syaiful Adnan di JCC pada 22 – 25 Desember 2023.

Semua karya yang terkoleksi itu sebagian akan didonasikan untuk Palestina. Kali ini ada 1 karya master yang dipakai untuk cover buku biografi Syaiful Adnan “The Legacy of Syaifuli Caligraphy” berukuran 150 x 150 cm dijual dengan harga Rp 1 miliar.

Menurut kurator pameran, Deni Junaedi, S.Sn., M.A., sosok Syaiful Adnan adalah kaligrafer yang menarik. “Lebih dari 50 tahun berkarya dan banyak pemimpin negara sahabat Indonesia yang mengoleksi karya karya detailnya,” kata Deni.

Hampir semua Presiden RI memberi hadiah berupa kaligrafi bergaya Syaifuli kepada para tamu presiden negara sahabat.

Adapun yang menarik banget, Syaiful Adnan melukis melalui ritual membaca istighfar, shalawat dan rangkaian do’a serta wudhu. “Dan dahsyatnya lagi, semua karya dilukis dengan tangan kiri karena beliau kidal,” kata Deni Junaedi, seniman yang juga dosen ISI Yogyakarta, Selasa (19/12/2023).

Karena begitu menariknya cerita sosok Syaiful Adnan, dia lantas menulis sejarah dan perjuangan seniman berdarah Minang ini hampir setahun lamanya.

“Alhamdulillah, terdapat banyak ilmu tentang kehidupan, ketauhidan, seni dan sejarah perantauan di Yogyakarta,” ungkap Deni, pemilik akun YouTube Painting Explorer Channel ini.

Jadi, meskipun berkategori buku biografi, tetapi banyak ilmu. Khususnya tentang seni kaligrafi di sana dan sangat layak dikoleksi untuk literasi dan pengetahuan.

Mengenai lukisan kaligrafi yang akan dipajang di JCC dalam event Jakarta Halal Fest 2023 ini, Deni berharap banyak pecinta kaligrafi Islam yang mengunjunginya.

Sebagai saksi sejarah dan perkembangan kaligrafi modern sembari mengoleksi sebagai kecintaan melestarikan karya seni kebaikan dan bahkan memiliki manfaat dunia akhirat. “Untuk yang satu miliar rupiah, insya Allah membawa berkah,” timpal Deni.

Maestro Kaligrafi Islam Indonesia, Syaiful Adnan, mengaku sangat bersyukur sejarah dan perjuangannya dapat dibukukan serta menjadi literasi bagaimana membuat karya seni. “Selain menyejukkan hati, menentramkan dan insya Allah memiliki magnet untuk keberkahan menuju surga,” kata Syaiful Adnan.

Pemerintah Sumatera Barat, kata Syaiful Adnan, sangat peduli terhadap sejarah dan perkembangan seni. “Khususnya kaligrafi,” tandasnya.

Karenanya, dia bersyukur ketika Gubernur Sumatera Barat berkenan hadir dan akan menyelenggarakan Pameran Kaligrafi Syaiful Adnan di Padang tahun 2024.

Bagi Syaiful Adnan, kaligrafi Islam memiliki banyak kemanfaatan. “Karenanya generasi muda harus bersedia melanjutkan berkesenian khusus ini dan insya Allah  menjadi bagian dari dakwah lewat dunia seni,” kata Syaiful Adnan, lulusan ASRI Yogyakarta.

Taufik Ridwan dari Dini Art Manajemen yang menyelenggarakan pameran dan penerbitan buku biografi Syaiful Adnan, mengatakan, rangkaian kegiatan dimulai dengan pembukaan oleh Wapres RI Prof. Dr. (HC) KH Ma’ruf Amin dengan menggoreskan cat akrilik di atas kanvas.

Kemudian akan dilanjutkan artist talk dan diskusi Kuratorial pada 23 Desember 2023, workshop kaligrafi pada 24 Desember 2023 dan pengumuman lomba pemenang kompetisi kaligrafi Syaifuli pada 25 Desember 2023 pukul 20.00 WIB.

Untuk lebih mematangkan persiapan pameran tersebut Syaiful Adnan, Deni Junaedi dan Taufik Ridwan silaturahmi dan ngangsu kawruh ke seniman AD Pirous di Bandung, Jawa Barat.

Maestro AD Pirous sangat berharap kaligrafi Islam Indonesia harus makin berkembang dan menjadi kebanggaan Indonesia. (Fan)

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here