KABAREWISATA.COM – Badan Kesatuan Bangsa dan Politik Kota Yogyakarta melaksanakan agenda Sosialisasi dan Deklarasi Pemilu Damai yang berlangsung di Pendopo Kemantren Tegalrejo Jl. Tompeyan III / 219 Kelurahan Tegalrejo, Kemantren Tegalrejo Rt 01 Rw 01 Yogyakarta Senin, (9/10/2023).
Sambutan MPP Tegalrejo Drs. Antariksa Agus Purnama, M.Si menyambut baik terselenggaranya Deklarasi Pemilu Damai 2024
Ketua Komisi A DPRD Kota FX. Wisnu Sabdono Putro menyampaikan basis massa pemilih yang mencapai kemantren, maka tepat bila deklarasi damai dilaksanakan di tiap kemantren. Diharapkan soliditas antar peserta pemilu terjaga dan hilangnya istilah istilah yang memecah belah masyarakat, sebaliknya masyarakat bisa bergembira bersama menikmati pesta demokrasi.
Widiyastuti, S.S.,M.Hum. Sekretaris Bakesbangpol Kota Yogya menyatakan tugas kesbangpol mensukseskan pemilu damai yang gembira buat semua unsur yang terlibat baik para penyelenggara pemilu dan peserta pemilu menikmati proses demokrasi dengan lancar dan damai dengan dua agenda besar di 2024 legislatif dan pilpres dan pilihan Walikota/Wakil Walikota Jogja. Ekspresi pemilu di Jogjakarta menjadikan keunikan tersendiri dan diharapkan partisipasi tinggi tetap dipegang kota Jogja yang pendidikan politiknya sudah sangat baik.
Komisioner KPU Kota Yogyakarta Erizal, S.Th.I. Divisi teknis penyelenggaraan, perencanaan, data dan informasi menyampaikan tugas penyelenggara melayani peserta pemilu sebagai penyelenggara pemilu, diharapkan pemilu jadi sarana integrasi bangsa, dan proses pergantian dan kelanjutan kepemimpinan tiap 5 tahun sekali. Administrasi pemilih perlu dicermati guna mengurangi problem pemilihan saat pelaksanaan agar sesuai dengan yang diharapkan pemilih.
Komisioner Bawaslu Kota Yogyakarta Siti Nurhayati, S.S. divisi Hukum, Pencegahan, Partisipasi Masyarakat dan Hubungan Masyarakat sangat mengapresiasi kegiatan deklarasi pemilu damai di Kemantren Tegalrejo semoga bisa lancar dan damai sampai proses pemilu berakhir. Bawaslu punya tugas utama pelaksanaan proses regulasi pemilu berjalan dengan baik.
Pengampu wilayah, penyelenggara pemilu dan seluruh peserta pemilu perlu koordinasi yang baik yang telah terbukti kota Jogja lepas dari sorotan sebagai kota rawan dalam pelaksanaan pemilu.
Kejelasan peraturan terkait kampanye juga diharapkan mengurangi konflik di lapangan. Bawaslu juga mengutamakan proses mediasi dalam penyelesaian konflik dan menghindari proses hukum yang lebih lanjut.
Hadir dari Forkompintren Tegalrejo, Panwascam Kecamatan, Bawaslu Kecamatan, Tokoh masyarakat, Ketua LPMK, perwakilan RT/RW, para caleg yang akan berlaga membacakan deklarasi pemilu damai yang dibacakan MPP Tegalrejo yang berisi:
Kami Kemantren dan masyarakat Kemantren Tegalrejo Kota Yogyakarta menyatakan:
1. Siap turut serta berperan dalam mewujudkan situasi yang kondusif, damai, dan menggembirakan dalam pesta demokrasi tahun 2024
2. Menolak segala bentuk pelanggaran dalam pesta demokrasi tahun 2024
3. Menjadikan Pemilu 2024 sebagai sarana integrasi bangsa dan masyarakat kota Yogyakarta.
Usai pembacaan deklarasi dilanjutkan dengan penandatanganan pakta integritas bersama. (khs)