Implikasi Puasa Bagi Kesehatan

0
13

KABAREWISATA.COM – Puasa, dalam konteks bahasa Arab adalah as-shaum mengandung arti menahan diri dari suatu perbuatan. Sedangkan dalam syariah, puasa diartikan sebagai menahan diri dari hal-hal yang membatalkan puasa, dilakukan sejak terbit fajar hingga terbenam matahari, disertai niat dan syarat-syarat tertentu.

Hal tersebut disampaikan dr Anis Kusumawati, M.Sc, M.Med.Ed dari Fakultas Kedokteran Universitas Muhammadiyah Purwokerto, Jum’at (22/3/2024), dalam kajian bertajuk “Implikasi Puasa Bagi Kesehatan” yang diadakan Pimpinan Ranting Aisyiyah (PRA) Universitas Muhammadiyah Purwokerto di Aula AK Anshori, Kantor Pusat Lt 3 UM Purwokerto, Jawa Tengah.

Puasa Ramadan, lanjut dr. Anis, merupakan kewajiban bagi umat Islam yang telah baligh, berakal, dan tidak dalam keadaan haid atau nifas.

Dalam konteks kesehatan, Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) dan Kementerian Kesehatan Republik Indonesia (Kemenkes RI) mendefinisikan kesehatan sebagai keadaan sempurna secara fisik, mental, spiritual, dan sosial.

Kegiatan itu diharapkan tidak hanya memberikan pengetahuan baru, tetapi juga memberikan manfaat langsung bagi peserta, baik dari segi peningkatan kesehatan maupun bantuan ekonomi.

Ketua Pimpinan Ranting Aisyiyah (PRA) UMP, Sri Lestari, A.Md, mengatakan, kajian ini bertujuan untuk memberikan pemahaman yang lebih dalam tentang implikasi puasa bagi kesehatan manusia.

Selain itu, diserahkan pula paket sembako sebagai bentuk kepedulian terhadap peserta kajian, khususnya di tengah situasi ekonomi yang belum stabil akibat pandemi Covid-19. (Fan/*)

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here