KABAREWISATA.COM – Resto dengan konsep mengapung di atas air yang bernuansakan bahari ada di Kabupaten Sleman. Tepatnya di Floating Resto, Jl Roro Jonggrang No 8, Beran Kidul, Kelurahan Tridadi, Kapanewon Sleman, Kabupaten Sleman -55511. Dibangun pada Oktober 2020 saat awal pandemi Covid-19 melanda di atas tanah seluas 2.700 meter persegi.
Di tempat ini, ada olahan ayam dan daging. Selain itu, para pecinta wisata kuliner bernuansa alam akan dimanjakan dengan berbagai sajian aneka menu Nusantara, seperti olahan ikan air tawar dan seefood. Ada gurame, nila, lele, kerang dan cumi.
Konsep resto ini, seperti disampaikan Budi Hartanto selaku General Manager Floating Resto, memang dibuat berbeda. “Terapung di atas air di tengah danau,” kelakar Budi Hartanto, Selasa (12/7/2022).
Jadi, kalau ada pergerakan air naik-turun, pengunjung akan tetap bergerak. “Karena di bawah bangunan memang tidak ada pondasi, tapi ditopang oleh drum-drum untuk bisa terapung,” terang Budi Hartanto.
Nuansa bahari resto apung ini ditunjukkan dengan adanya bangunan replika perahu Pinisi. Lengkap dengan layarnya. Dan saat ini berfungsi sebagai cafe. Selain itu, desain jembatan dermaga tersebut bisa digunakan pengunjung untuk selfie atau berswafoto.
Bagi pengunjung yang memiliki hobi memancing bisa menyalurkan hobinya di sini. Untuk keluarga ada juga aneka permainan wahana air berupa sepeda perahu.
Resto terapung ini — dengan keunikan tersendiri — bisa digunakan untuk berbagai event: pernikahan, gathering, arisan, ulang tahun dan sebagainya. Yang paling menarik, menuju lokasi ini pengunjung harus naik gethek atau sampan yang ditarik menggunakan tali.
Floating Resto Sleman yang buka pukul 10.00-21.00 WIB harganya cukup terjangkau. Berkisar antara Rp 99 ribu (paket untuk berdua) hingga Rp 149 ribu (paket berempat). (Itock Van Diera)
