KABAREWISATA.COM – Bupati Sleman, Kustini Sri Purnomo, mengukuhkan pengurus Paguyuban Bregada Rakyat Sembada Kabupaten Sleman bertempat di Omah Dhahar Mbah Wanto, Berbah, Sleman, Minggu (5/2/2023).
Paguyuban Bregada Rakyat Sembada ini diharapkan dapat aktif dalam upaya melestarikan budaya yang ada di Kabupaten Sleman.
Bregada ini adalah bagian dari keistimewaan Yogyakarta. “Saya harapkan bregada tidak hanya aktif di event-event saja, tapi juga aktif dalam melestarikan kebudayaan Jawa secara umum,” ujar Kustini.
Dikatakan Kustini, bregada diharapkan juga dapat menjadi teladan yang baik di masyarakat, khususnya dalam hal kebudayaan.
Di samping itu, bregada juga diharapkan dapat bersinergi dengan pihak terkait di wilayahnya masing-masing dalam rangka menjaga keamanan dan ketenteraman masyarakat.
“Melestarikan budaya tidak mudah. Karena harus bisa menjadi teladan, baik dalam perkataan ataupun perbuatan,” ungkap Kustini.
Disampaikan Yulianto, Ketua Paguyuban Bregada Rakyat Sembada, saat ini ada 35 orang dari 17 kapanewon yang dikukuhkan.
“Hingga saat ini ada 200 paguyuban bregada yang telah terdaftar di Dinas Kebudayaan Kabupaten Sleman,” terang Yulianto.
Sebenarnya, lanjut Yulianto, lebih banyak dari itu. Tapi masih banyak yang belum mempunyai NIK (Nomor Induk Kebudayaan). “Yang belum mengurus NIK silakan diurus dan kami siap membantu,” ungkapnya.
Dijelaskannya, paguyuban ini berdiri sejak 1 Februari 2022 lalu. Bekerjasama dengan Dinas Kebudayaan Kabupaten Sleman, Paguyuban Bregada Rakyat Sembada sering mengadakan pelatihan bagi anggotanya.
Selain itu, paguyuban itu juga selalu turut andil dalam memeriahkan acara HUT Kabupaten Sleman. (Fan)